Fakta : Selingkuh adalah hasil dari rasa bosan
Tidak ada sebuah hubungan yang tidak mengenal kata bosan. Rasa bosan adalah suatu perasaan yang wajar ada di sebuah jalinan percintaan. Seharusnya, ketika Anda mulai merasa bosan dengan hubungan yang selama ini Anda jalin, hal yang perlu Anda lakukan adalah membicarakan baik-baik hal ini dengan pasangan. Namun, kenyataan yang banyak terjadi adalah banyak pasangan yang mencoba mencari sosok lain untuk mengobati rasa bosan mereka terhadap pasangan. Pada mulanya mungkin Anda hanya menganggap sosok itu sebagai teman, tapi apakah Anda bisa menebak isi hati? Hati yang sedang bosan adalah hati yang rawan perselingkuhan. Anda lambat laun bisa menganggap sebuah perselingkuhan sebagai 'penyegaran' yang sebenarnya membahayakan hubungan Anda sendiri.
Jangan coba bermain-main dengan api jika tidak ingin terbakar. Jangan mengorbankan hubungan yang sudah Anda jalin cukup lama hanya untuk 'kepuasan sesaat' dalam wujud perselingkuhan. Perselingkuhan memang nampak menyenangkan dan penuh tantangan karena Anda harus sembunyi-sembunyi ketika melakukannya. Tapi, coba pikir lagi lebih mendalam. Apa sebetulnya yang Anda cari dalam sebuah hubungan? Apakah Anda hanya mencari sebuah tantangan?
Menjalin sebuah hubungan tentu memerlukan pemikiran yang panjang dan serius. Anda menjalin hubungan dengan melibatkan hati. Dan hati yang terlibat bukan hanya hati Anda saja. Hati pasangan Anda juga satu hal yang harus Anda jaga. Ketika sebuah perselingkuhan nampak indah di depan mata, coba ingat bagaimana rasanya ketika Anda pertama kali jatuh hati dengan pasangan Anda sebenarnya. Indah bukan? Jadikan itu sebagai tameng pribadi Anda untuk menjauhi kata selingkuh. Semoga setia akan selalu menjadi setia, bukan selingkuh tiada akhir.
@ayat ayat cinta
Selasa, 24 September 2013
Senin, 23 September 2013
Minggu, 22 September 2013
Jumat, 20 September 2013
KETIKA AKU MERINDUKANMU
Kutulis rasa yang ada
Ku coba rangkai menjadi bait
Bait puisi indah seadanya
Rasa ini sedalam hatiku
Krtika aku merindukanmu
Tak terasa tetes air mata jatuh di pipiku
Dikala tak sedikitpun
Dapat Ku temui adanya dirimu
Ketika aku merindukanmu
Aku ingin waktu berputar ke masa lalu
Saat di mana aku ada di sampingmu
ketika dirimu belum pergi dari kehidupanku
Ketika aku merindukanmu
Langit yang birupun terasa kelabu
Panas mentari tak mampuhangatkanJiwaku
Tak adarasa indah dalam kehidupanku
Ketika aku merindukanmu
Berjuta angan inginkan kembali kehadiranm
Walau harus jauh menjemputnu
Ku rela demi bahagianya hatiku
Ketika aku merindukanmu
Semua langkah terasa kaku
Tak ada tawa terlahir seindah bersamamu
Hidup sepenuhnya terasa pilu
Ketika aku merindukanmu
Ku tatap laangit Kulihat Engkau menatapku
Ku lihat air Kuingat kenangan bersamamu
Ketika aku merindukanmu
Rindu adalah satu-satunya
Begitu kosong tanpamu rinduku untukmu
Semoga kita bertemu di surga nanti
Ketika aku merindukanmu
Hatiku berkata....................
APAKAH KAU JUGA MERINDUKAN AKU...?
ketika dirimu belum pergi dari kehidupanku
Ketika aku merindukanmu
Langit yang birupun terasa kelabu
Panas mentari tak mampuhangatkanJiwaku
Tak adarasa indah dalam kehidupanku
Ketika aku merindukanmu
Berjuta angan inginkan kembali kehadiranm
Walau harus jauh menjemputnu
Ku rela demi bahagianya hatiku
Ketika aku merindukanmu
Semua langkah terasa kaku
Tak ada tawa terlahir seindah bersamamu
Hidup sepenuhnya terasa pilu
Ketika aku merindukanmu
Ku tatap laangit Kulihat Engkau menatapku
Ku lihat air Kuingat kenangan bersamamu
Ketika aku merindukanmu
Rindu adalah satu-satunya
Begitu kosong tanpamu rinduku untukmu
Semoga kita bertemu di surga nanti
Ketika aku merindukanmu
Hatiku berkata....................
APAKAH KAU JUGA MERINDUKAN AKU...?
Jumat, 13 September 2013
Langganan:
Komentar (Atom)
